6 Kebiasaan Sepele yang Memicu Kerutan Muncul Lebih Cepat, Jangan Dibiasakan!

11 hours ago 9

Fimela.com, Jakarta Kerutan adalah bagian alami dari proses penuaan. Tetapi ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang tampaknya tidak berbahaya dapat mempercepat kemunculannya.

Tanpa disadari, gaya hidup, pola perawatan kulit, dan bahkan ekspresi wajah dapat berkontribusi pada penuaan dini. Berikut adalah kebiasaan sepele yang sering diabaikan namun memicu kerutan lebih cepat, seperti yang dikutip dari berbagai sumber.

1. Tidak Menggunakan Sunscreen Secara Konsisten

Sinar ultraviolet (UV) dari matahari adalah salah satu penyebab utama kerusakan kulit dan munculnya kerutan. Tidak menggunakan sunscreen, bahkan saat cuaca mendung, dapat mempercepat penuaan kulit."Paparan sinar UV merusak kolagen dan elastin di kulit Anda, yang mengarah pada kerutan dan kulit kendur. Tabir surya adalah pertahanan pertama Anda melawan penuaan dini," kata Dr. Debra Jaliman, seorang ahli dermatologi asal New York.

Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 setiap hari untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.

2. Tidur dengan Posisi Wajah Menempel pada Bantal

Tidur dengan wajah menempel langsung pada bantal dapat menyebabkan kerutan tidur, terutama jika kebiasaan ini berlangsung bertahun-tahun. Tekanan pada kulit dapat memicu lipatan yang akhirnya menjadi permanen.

Menurut American Academy of Dermatology (AAD), tidur dengan posisi miring atau tengkurap dapat menyebabkan garis-garis tidur terbentuk di wajah Anda. Seiring waktu, garis-garis ini dapat berubah menjadi kerutan. Tidur telentang adalah posisi terbaik untuk mencegah hal ini. Gunakan sarung bantal berbahan sutra atau satin untuk mengurangi gesekan pada kulit.

3. Menggosok Mata atau Wajah Terlalu Keras

Menggosok mata atau membersihkan wajah dengan terlalu keras dapat merusak elastisitas kulit. Kulit di sekitar mata sangat tipis dan rentan terhadap kerusakan.

“Menggosok kulit Anda secara berlebihan dapat melemahkan strukturnya seiring waktu, yang dapat menyebabkan garis-garis halus dan kerutan, terutama di area kulit sekitar mata yang sensitif,” ujar Dr. Harold Lancer, ahli kulit selebriti, menyebutkan. Untuk itu, gunakan gerakan lembut saat membersihkan wajah atau mengaplikasikan produk skincare.

4. Sering Menyipitkan Mata atau Menggunakan Ekspresi Berulang

Ekspresi wajah yang berulang, seperti menyipitkan mata saat melihat layar, dapat memicu kerutan dinamis yang akhirnya menjadi permanen. "Gerakan wajah yang berulang menciptakan lekukan pada kulit yang pada akhirnya menjadi permanen seiring bertambahnya usia dan hilangnya kolagen,” kata Dr. Joshua Zeichner, seorang dermatolog dari New York.

Gunakan kacamata saat diperlukan dan pertimbangkan rutinitas relaksasi untuk mengurangi ketegangan wajah.

5. Pola Hidup Tidak Sehat

Kebiasaan seperti merokok, konsumsi alkohol berlebih, dan kurang tidur juga berkontribusi pada munculnya kerutan. Nikotin dalam rokok mengurangi aliran darah ke kulit, sementara alkohol dan kurang tidur menyebabkan dehidrasi serta mempercepat penuaan.

6. Melewatkan Pelembap

Kulit yang kering cenderung memperlihatkan garis-garis halus lebih jelas. Melewatkan penggunaan pelembap dapat mempercepat tanda-tanda penuaan.

"Menjaga kulit tetap terhidrasi meningkatkan elastisitasnya dan mengurangi tampilan garis-garis halus. Pelembap tidak boleh dilewatkan, terlepas dari jenis kulit Anda,” ujar Dr. Jeanine Downie.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Hilda Irach
Read Entire Article
Beauty |