Pahami 5 Bahaya Sinar Ultraviolet bagi Kulit

3 months ago 80

Fimela.com, Jakarta Sinar UV merupakan radiasi dari matahari yang terbagi menjadi tiga jenis, yaitu Ultraviolet A (UVA),UVB, dan UVC. Di antara ketiganya, hanya sinar UVA dan UVB yang mencapai permukaan bumi. SinarUV memang bermanfaat untuk membentuk vitamin D di dalam tubuh. Namun, paparan yang berlebihan justru bisa berdampak buruk pada kesehatan.

dr. Irwan Saputra Batubara, Sp.D.V.E menyebutkan jika, paparan sinar UV umumnya paling kuat terjadi antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Khususnya diI ndonesia, intensitas sinar UV tergolong tinggi hampir sepanjang tahun, sehingga risiko tubuh terpapar secara berlebih juga cukup besar. Inilah alasan mengapa penting untuk memahami bahayasinar UV bagi kulit dan bagaimana cara melindungi diri dari dampaknya.

5 Bahaya Sinar UV bagi Kulit

Paparan sinar UV dapat memberikan dampak jangka pendek maupun jangka panjang pada kesehatan. Berikut ini adalah beberapa bahaya sinar UV bagi kulit jika terpapar secara berlebihan:

1. Kulit Terbakar

Paparan sinar UV, khususnya UVB secara berlebih akan merusak sel kulit. Kerusakan sel kulit ini kemudian mengaktifkan sistem pertahanan tubuh dengan meningkatkan aliran darah kelokasi yang terdampak. Reaksi sistem pertahanan tubuh ini akan menyebabkan kulit terlihat lebih merah, yang dikenal dengan ruam kulit karena terbakar sinar matahari (sunburn). Selain ruam kulit, paparan sinar UV secara berlebih dapat menyebabkan keluhan berupa gatal, nyeri, atau kulit terasa panas saat disentuh. Pada kasus yang parah, sunburn bahkan dapat membuat kulit menjadi melepuh atau mengelupas.

2. Hiperpigmentasi Kulit yang menjadi lebih gelap dari warna sekitarnya

Hiperpigmentasi dapat dipicu oleh paparan sinar UV. Sinar UV merangsang produksi melanin secara berlebihan, terutama jika kulit sering terpapar sinar matahari tanpa perlindungan.

3. Penuaan Dini

Bahaya sinar UV bagi kulit yang berikutnya adalah mempercepat proses penuaan kulit. Sinar ini merusak kolagen dan elastin, yaitu dua protein penting untuk menjaga kulit tetapkencang dan elastis.

Akibatnya, muncul tanda penuaan dini, seperti garis maupun kerutanhalus, keriput, serta kulit tampak kusam dan kendur meski usia masih relatif muda.

4. Paparan sinar UV berlebih yang merusak sel kulit, juga membuat lapisan pelindung terluartubuh ini terganggu.

Akibatnya, fungsi pelindung alami kulit terhadap zat asing atau mikroorganisme juga dapat menurun, membuat kulit mudah teriritasi atau mengalami reaksialergi. Dalam jangka panjang, kerusakan kulit ini dapat menyebabkan gangguan padapenyembuhan luka kulit

Efek buruk lainnya

5. Kanker kulit

Paparan sinar UV secara terus-menerus dan tanpa perlindungan dapat merusak DNA sel-selkulit. Jika kerusakan ini terus terjadi, maka berisiko memicu pertumbuhan sel abnormal yang berujung pada kanker kulit. Jenis kanker kulit yang berisiko muncul akibat sinar UV antaralain karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, dan melanoma.

Tips Melindungi Kulit dari Paparan Sinar UV Berlebih

Paparan sinar matahari dan radiasi sinar ultraviolet memang tak bisa dihindari sepenuhnya, apalagi di negara tropis seperti Indonesia. Namun, ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi bahaya sinar UV bagi kulit dan kesehatan secara umum.

Berikut beberapa langkah pencegahan bahaya sinar UV bagi kulit yang dapat Anda terapkan sehari-hari:

 Gunakan tabir surya (sunscreen) dengan minimal kandungan SPF 30 setiap hari.

 Aplikasikan ulang (reapply) tabir surya setiap 2 jam sekali, atau setelah berkeringat maupunberenang.

 Gunakan pakaian berlengan panjang, celana panjang, topi lebar, dan kacamata hitam saatkeluar rumah di siang hari.

 Hindari beraktivitas di luar ruangan saat intensitas radiasi sinar UV tinggi, atau di antarapukul 10 pagi hingga 4 sore

 Perbanyak konsumsi buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein rendah lemak untukmemperkuat skin barrier. Jika Anda mengalami warna kulit yang tidak merata, kulit terasa perih, maupun mengalami perubahan yang mencurigakan setelah terpapar sinar UV secara berlebih, segera periksakan kondisi Anda ke dokter spesialis dermatologi, venereologi, dan estetika untuk mendapatkan penangananyang tepat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Beauty |